PENATAAN KAWASAN BERJATIDIRI Preservasi Kawasan Bersejarah di Kota Pekanbaru

Yohannes Firzal

Abstract


Kesejatiandiri kawasan perkotaan memiliki arti penting bagi warga kota untuk mempertahankan nilai lokalitas yang berlaku. Dipengaruhi oleh nilai-nilai kesejarahan, kesiapannya menjalani nilai-nilai kekinian dan kemampuannya menghadapi masa datang. Untuk itu perlu upaya menjaga dan melestarikan (preservasi), guna menjamin kesempatan bagi generasi masa depan untuk merasakan ruang-ruang dan bentuk kota yang unik dalam sejarah tertentu. Penelitian kawasan berjatidiri melalui pendekatan kebijkan preservasi kawasan diawali dengan menginventarisasi elemen pembentuk kawasan, identifikasi key element, literature and document planning review. Data kawasan dianalisa melalui studi empiris, visual montage and potencies mapping. Secara garis besar merupakan penilaian karakter asli kota yang memiliki potensi dan jatidiri sendiri yang membentuk kualitas lingkungan kawasan (environmental quality) yang meliputi pola Permukiman Kawasan dan karakter Bangunan. Penelitian pada Kawasan Senapelan di Kota Pekanaru menyimpulkan perlunya penataan ruang melalui pendekatan kebijakan preservasi konservasi kawasan dengan tujuan menghidupkan kemajemukan fungsi lingkungan/kawasan, partisipasi masyarakat dan kelembagaan.
Kata kunci : berjatidiri, preservasi, kualitas lingkungan.


Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.31258/jip.11.20.%25p

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 JIP ( Jurnal Industri dan Perkotaan )